MAKASSARMETRO – Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo melakukan kunjungan kerja ke Kota Makassar, di Pelabuhan Untia, Minggu (1/12/19).
Edhy didampingi Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb bertatap muka dengan 100 nelayan berdialog, mendengar keluh kesah dan hambatan nelayan saat melaut.
Selama berdialog banyak permintaan dan harapan baik dari Iqbal maupun dari nelayan.
Iqbal menyebutkan pelabuhan Untia yang diresmikan tahun 2016 lalu Presiden Joko Widodo ini memiliki banyak kekurangan. Salah satunya kekurangan air.
“Air sangat penting, namun di wilayah sini airnya sangat kurang. Khususnya penyediaan air bersih. Ini yang saya harap bapak menteri bisa segera membantu kami,” ucapnya.
Salah seorang nelayan pun menyambung , “Air 1 jerigen Rp 2.000 sementara 1 KK membutuhkan 40 jerigen setiap hari, dan itu kami harus bayar demi menikmati air bersih,” jelasnya.
Tak hanya itu, Iqbal mengatakan masih ada kurang lebih 24 hekrare lahan kosong di sekitar Untia. Ia bersedia melaksanakan perintah dari pusat jika ada pembangunan fasilitas untuk lebih mempermudah nelayan sekitar.
Diskusi berjalan hampir dua jam, nelayan pun menyampaikan berbagai keluhan seperti perhatian pemerintah pusat untuk asuransi waktu terbatas kepada nelayan, BPJS Kesehatan, serta izin nelayan saat menangkap ikan di laut serta fasilitas pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi anak nelayan.
“Anak kami harus berjalan kaki hingga empat kilometer untuk menuju sekolahnya. Hujan badai tak gentar,” tutur ibu nelayan.
Iqbal pun menanggapi. Katanya, akan ada bus yang mengantar jemput khusus anak yang berdomisili di sekitar pelabuhan Untia. Hal itu langsung diapresiasi oleh Menteri Perikanan dan Kelautan Edhy Prabowo.
Sementara, Edhy Prabowo sendiri akan segera mengatasi persoalan tersebut.
“Kita akan bawa tangki-tangki air sebanyak-banyaknya. Kita besok harus cari titik penampungan airnya di mana. Saya langsung perintahkan Dirjen perikanan tangkap untuk segera mengawal permasalahan warga ini,” jelasnya.
Edhy berharap kedatangannya bisa membuat para nelayan lebih tenang dan lebih memudahkan pergerakannya agar mereka bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari dari melaut.
Dinkes dan TP -PKK Kota Makassar Kampanye Hidup Sehat Sejak Dini
Kamis, 12 Desember 2019 16:18Persiapkan WCU, Unhas Gelar Rapat Koordinasi Khusus
Kamis, 12 Desember 2019 15:57Unhas dan Mahkamah Agung Akan Kerja Sama Penelitian Hukum
Kamis, 12 Desember 2019 15:49Wujudkan Poros Maritim Dunia, Garuda Bakal Cengkram Dasar Laut Kodingareng Keke
Kamis, 12 Desember 2019 13:59Sekretariat DPRD Makassar Terima Penghargaan Inovative Mayor Award 2019
Rabu, 11 Desember 2019 20:14Pemkot Makassar Resmikan Rumah Program BSPS, Ini Tujuannya
Rabu, 11 Desember 2019 17:31Pemkot Makassar Gelar Refleksi Akhir Tahun Sebagai Tanggung Jawab Publik
Rabu, 11 Desember 2019 17:26Peringati Hari Korban 40 Ribu Jiwa, Iqbal Suhaeb Hadiri Upacara hingga Siarah Makam
Rabu, 11 Desember 2019 17:21