MAKASSARMETRO – Pemerintah Kota Makassar tetap mempertahankan insentif bagi tenaga kesehatan (nakes) pada 2021 ini. Tidak ada pemotongan.
Hal itu diungkapkan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Agus Djaja Said. “Iya insentifnya tetap ada. Kemenkes (Kementerian Kesehatan) sudah menyampaikan, insentif untuk tenaga kesehatan itu tetap ada karena kemarin kan dianggap mau dikurangi 50 persen ternyata tidak,” kata Agus, Senin (15/2/2021).
Agus mengatakan, besaran nilai insentif nakes sama seperti pada 2020 lalu. Sesuai dengan kinerja nakes di lapangan.
“Kita akan menyalurkan ke tenaga kesehatan yang melaksanakan mengurusi COVID-19. Jadi, kalau dia melakukan tracing, kan, dia jalan, dicatat. Berapa kali dia melakukan tracing,” ujarnya.
“Kemarin itu banyak juga yang mereka dapat, asal rajin, kalau yang malas mana dapat karena diukur di situ. Ada batasan rainsnya yang paling rajin sampai Rp5 juta, kalau tidak salah per bulan,” bebernya.
Agus mengatakan, pihaknya juga harus hati-hati dalam menyalurkan insentif nakes. Itu karena ada sejumlah pemeriksaan yang harus dipertanggungjawabkan.
“Itu yang memberatkan karena kami juga diperiksa Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Apa betul-betul ini yang di beri insentif ini melaksanakan tugasnya,” bebernya. (*)
Hati Damai Apresiasi Aurama Terima Hasil Pilkada Gowa, DM: Beliau Luar Biasa
Sabtu, 07 Desember 2024 15:26Ketua DPRD Makassar Reses di Bangkala, Warga Keluhkan Soal Jalan Hingga Banjir
Sabtu, 07 Desember 2024 01:33Dituding Biang Kekalahan Sehati, Mario David Laporkan Akun Medsos ke Polisi
Jumat, 29 November 2024 23:35Seto-Rezki Ucapkan Selamat kepada paslon MULIA, Apresiasi Perjuangan Tim SEHATI
Kamis, 28 November 2024 18:50Pilkada Gowa Ricuh, Paslon Hati Damai Sampaikan Permohonan Maaf
Kamis, 28 November 2024 03:08Doa dan Dukungan Jadi Bekal Indira Yusuf Ismail Menanti Hasil Pilwalkot Makassar 2024
Rabu, 27 November 2024 13:26Rezki dan Suami Memilih di TPS 001 Puri Mutiara, Momen Bersejarah di Pilkada Makassar 2024
Rabu, 27 November 2024 13:23