Hadiri Takziah Warga, Danny Pomanto Dielukan : Inisiator Bersih-bersih Lorong

Kamis, 07 November 2019 04:22 WITA Reporter : Helmy
Hadiri Takziah Warga, Danny Pomanto Dielukan : Inisiator Bersih-bersih Lorong

MAKASSARMETRO – Meski sudah tidak menjabat Walikota Makassar lagi, warga tetap menjalin silaturahmi dengan Moh. Ramdhan Pomanto.

Danny Pomanto memenuhi panggilan warga untuk menghadiri takziyah di rumah Ketua RW Kelurahan Tompo Balang, Kecamatan Bontoala, Rabu malam (6/11/2019).

Setibanya di lorong, Danny Pomanto dielukan sebagai sosok inisiator bersih-bersih lorong. Bagaimana tidak di era Danny, pembangunan, penataan difokuskan di lorong.

Sementara itu, Danny Pomanto menyampaikan rasa belasungkawa sekaligus menghibur keluarga yang ditinggalkan. Di saat yang sama Danny Pomanto mengenang kedua orang tuanya yang telah tiada.

“Persis seperti begini, di lorong seperti ini saya dan saudara saya juga kehilangan orang tua. Saya ini yatim piatu, bapak meninggal 25 tahun lalu, ibu 17 tahun lalu,” kenang Danny Pomanto.

“Saya turut berbelasungkawa dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan. Tidak ada yang lebih ampuh selain doa orang yang masih hidup kepada mereka yang telah meninggal,” sambungnya.

Dia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada warga yang masih ingat dirinya meskipun tidak lagi menjabat Walikota. Danny Pomanto mengaku sangat bahagia sebab silaturahim tetap terjalin.

“Meski saya bukan walikota lagi, tapi masih dipanggil oleh warga, terima kasih. Ini menandakan silaturahim jauh lebih besar dibanding jabatan,” kata dia.

Danny Pomanto membeberkan bahwa nyaris tiada beda ketika dirinya menjabat Walikota maupun pasca menjabat. Hampir setiap hari tamu-tamu berdatangan ke kediaman pribadinya untuk menyampaikan keluhan.

“Biar saya bukan Walikota lagi keluhannya itu kaya seperti saya masih Walikota. Tapi saya tidak bisa apa-apa, kecuali didengar,” ucapnya.

Hanya saja, kata Danny Pomanto, terdapat perbedaan dalam menanggapi keluhan warga. Sewaktu dia menjabat Walikota keluhan bisa langsung diupayakan untuk diselesaikan. Pasca menjabat dia hanya bisa mendengarkan.

“Dulu kalau ada keluhan warga, bisa langsung dieksekusi. Sekarang keluhan itu cuma bisa didengar. Jawabannya saya kepada mereka: tungguma’,” tutup Danny

Topik berita Terkait:
  1. Danny
  2. Danny Pomanto
Berikan Komentar
Komentar Pembaca