MAKASSARMETRO – Kawasan pembudidayaan cabai dan pengembangan sayur organik jadi inovasi andalan Kota Makassar dalam upaya mengendalikan laju inflasi.
Hal ini dipaparkan Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Makassar saat kegiatan Konsinyering Pengendalian Inflasi Daerah oleh Bank Indonesia dan TPID Sulsel, Rabu (19/2/2020).
“Produk hortikultura, seperti cabai dan kangkung, paling sering menjadi penyumbang inflasi terbesar di Makassar. Namun dengan keberadaan program budidaya cabai dan sayuran kita inflasi bisa dikendalikan,” ujar salah satu peserta dari Makassar.
Koordinasi dengan BI dan TPID, lanjut dia, berkontribusi besar dalam upaya pengendalian. Meski memiliki lahan pembudidayaan cabai yang sekitar 30 hektar ditambah kebun BULo yang tersebar di lorong-lorong, Makassar belum mampu memenuhi tingginya permintaan.
Beberapa daerah tetangga, seperti Kabupaten Maros dan Gowa, masih menjadi pemasok untuk menutupi kebutuhan Kota Makassar.
“Lahan budidaya itu 30 hektar, ada cabai dan sayuran daun seperti kangkung. 2019 itu per hektarnya antara 8 sampai 10 ton. Tapi belum mencukupi. Kita menampung produk dari daerah penyuplai,” terangnya.
Untuk tahun 2020, DP2 Makassar bakal meningkatkan upaya produksi. Tidak sampai di situ, proses pengolahan hingga pemasaran juga akan dipantau lebih ketat dan komprehensif.
“Kita ada program menambahkan peningkatan produksi, pengolahan dan pemasaran. pengolahan produk agar bisa tahan lebih lama dan pemasarannya agar tidak keluar dari Makassar. Sebelum berkoordinasi dengan TPID, produk dipasarkan ke Kalimantan dan Jayapura,” ucapnya.
Selain itu, langkah pengawasan lalu lintas ternak, kemudian pengawasan produ ternak, serta pengolajan dan pemasaran hasil laut oleh DP2 Makassar juga jadi perhatian dalam forum yang digelar di Swis-Bel Hotel, Makassar tersebut.
Indira Ikuti Rakor Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih, Ucapkan Selamat kepada Appi-Aliyah
Senin, 10 Februari 2025 23:09Dihadapan Appi-Aliyah, Danny Pomanto Doakan Kota Makassar Jauh Lebih Baik
Sabtu, 08 Februari 2025 19:00Permudah Tata Kelola Desa Lompu, Mahasiswa KKN UMI Hadirkan Peta Administrasi
Jumat, 07 Februari 2025 22:07Komisi XIII DPR RI Apresiasi Pembinaan Kemandirian Garmen di Lapas Makassar
Kamis, 06 Februari 2025 20:36Ucapkan Selamat untuk Appi-Aliyah, Danny Pomanto: Selamat Datang Pemimpin Baru Makassar
Kamis, 06 Februari 2025 14:38Diskop UKM Makassar Gelar Forum Perangkat Daerah, Wujudkan Koperasi dan UMKM Berbasis Digital
Selasa, 04 Februari 2025 15:26DPPKB Makassar Terus Tingkatkan Lansia Produktif, Kembali Buka Sekolah S1 dan S2
Senin, 03 Februari 2025 17:08