Bukan di RS Rujukan, Satu PDP Meninggal di RS Grestelina Makassar

Selasa, 24 Maret 2020 13:12 WITA Reporter : Makassarmetro
Bukan di RS Rujukan, Satu PDP Meninggal di RS Grestelina Makassar

MAKASSARMETRO – Pj Walikota Makassar, Iqbal Suhaeb menyebut seorang pasien dalam pemantauan atau PDP dinyatakan meninggal dunia.

“Maaf izin melaporkan semalam seorang PDP meninggal dunia di RS Grestelina,” kata Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb dalam keterangannya, Selasa (24/3/2020).

Almarhum, kata Iqbal, sempat menjalani ibadah umrah. Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa almarhum berbeda agen perjalan dengan pasien 285 yang juga telah meninggal. Informasi yang diterima almarhum berjenis kelamin laki-laki dan telah berusia 55 tahun.

“Riwayat pulang umroh, tetapi beda travel dengan korban pertama (pasiem 285). Saat ini kami kesulitan mendapat data travel yang baru saja memberangkatkan umroh beserta nama alamat jamaahnya. Jika kami bisa dapatkan tentu lebih muda petugas kami untuk tracing satu persatu semua yang satu pesawat,” terangnya

Pada Senin siang kemarin (23/3/2020), Pemerintah Provinsi Sulsel merilis PDP sebanyak 29 orang. Sedangkan Kota Makassar pada malam harinya merilis 31 orang PDP, 27 dalam perawatan dan 4 orang dinyatakan sehat.

Diketahui perawatan PDP diwajibkan di RS rujukan Kemenkes. Untuk Kota Makassar seperti RSUP dr Wahidin Sudirohusodo, RS Dr Tadjuddin Chalid MPH, RSUD Labuang Baji, RS Universitas Hasanuddin dan RS Tk II Pelamonia. Sedangkan lokasi meninggalnya pasien ini tidak masuk dalam RS rujukan.

Berikan Komentar
Komentar Pembaca