BPBD Makassar Jadikan Gempa Palu Sebagai Referensi Evaluasi Mitigasi Bencana

Minggu, 07 Oktober 2018 16:29 WITA Reporter :
BPBD Makassar Jadikan Gempa Palu Sebagai Referensi Evaluasi Mitigasi Bencana

MAKASSARMETRO– Pasca seminggu penuh menjalankan misi kemanusiaan di Sulawesi Tengah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar mengaku harus lebih mematangkan mitigasi bencana.

Kepala BPBD Makassar, Muhammad Rusli mengatakan, perlunya dimasifkan edukasi tanggap bencana melalui program Tanggap Bencana di Lorong (Tabe Rong) persoalan gempa, meskipun Kota Makassar bukan epicentrum.

“Alhamdulillaah di Makassar kita bukan epicentrum, tapi biar begitu dampak dari gempa bisa saja terasa di Makassar. Kita akan masifkan edukasi kesiapsiagaan bencana gempa, utamanya di lorong,” ungkap Muhammad Rusli, Ahad (7/10/2018).

Lebih lanjut, Muhammad Rusli merinci, edukasi yang diberikan seperti langkah pertama yang dilakukan jika terjadi gempa. Seperti berlindung di bawah meja, atau segera keluar rumah ke tanah lapang.

“Proses edukasi mitigasi kita sudah berjalan, utamanya untuk anak sekolah, di lorong. Kita akan masukkan mitigasi soal gempa, karena selama ini biasanya persoalan kebakaran atau banjir,” katanya.

Dia menyebut, baik kebakaran dan banjir, terdapat unsur dari manusia. Sedangkan gempa hingga saat ini belum ada alat yang bisa mendeteksi dini atau memprediksi terjadinya gempa.

“Makanya kalau gempa kita cuma bisa edukasi soal penanganan ketika terjadi dan pasca, bukan pencegahan,” pungkasnya.

Berikan Komentar
Komentar Pembaca