Bukit Nato, Surga Pecinta Buku di “Negeri di Atas Awan”

Minggu, 10 Mei 2020 22:25 WITA Reporter : Rul
Bukit Nato, Surga Pecinta Buku di “Negeri di Atas Awan”

MAKASSARMETRO — Membaca adalah kegiatan yang membutuhkan konsentrasi tinggi selain butuh ketenangan, suasananya juga haruslah mendukung. Masih di kawasan negeri di atas awan Lolai, Kabupaten Toraja Utara terdapat sebuah destinasi wisata bernama bukit Nato.

Di tempat itu terdapat perpustakaan yang dibangun dari batang pohon besar dan beratapkan rumbia serta didesain layaknya di tengah hutan, sehingga menjadi tempat yang cocok untuk bagi para pecandu aksara.

Terdapat pula berbagai judul buku di perpustakaan bukit Nato yang bisa dinikmati. Sehingga kegiatan membaca bisa menjadi lebih menyenangkan.

Untuk komunitas literasi mungkin bisa memasukkan bukit Nato sebagai salah satu tempat menyelenggarakan event. Terlebih panorama pemandagan alam yang disajikan begitu indah, selain itu pembaca juga bisa mendengarkan nyayian suara kicauan burung.

Bukit Nato merupakan hasil kreatifitas warga asli Toraja bernama Semuel Heryanto Samad atau lebih yang dengan Mumut Ryels menjelaskan, mengusung konsep hutan baca dibukit Nato guna menambah khasanah keindahan di Lolai.

“Kita pertahankan suasana alam dengan pepohonan guna spot hutan baca dan hammock gantung,” dilansir melalui laman Karebatoraja.

Pihaknya sengaja mengusung hutan baca sebagai konsep, karena ingin menyasar anak-anak sekolah agar bisa belajar melalui cara yang berbeda. Lolai tak hanya menjadi tempat wisata alam dengan julukan negeri diatas awan, namun juga tempat belajar bagi pelancong.

Apabila pembaca merasa lapar tidak perlu merasa khawatir, sebab di Bukit Nato terdapat penjual makanan dan minuman ringan.

“aneka makanan dan minuman ringan kami tawarkan untuk menemani pengunjung yang bersantai sambil baca buku untuk habiskan waktu diantara pohon atau hammock,” lanjut Mumut.

Diketahui jarak antara bukit Nato dengan Lolai kampung negeri diatas awan yaitu bernama To’tombi, Kecamatan Kapala Pitu, Kabupaten Toraja Utara begitu dekat hanya berkisar 300 meter jaraknya dan dapat ditempuh dengan berjalan kaki dari To’tombi.

Berikan Komentar
Komentar Pembaca