MAKASSARMETRO – Kejadian bencana alam yang menimpa daerah Mamuju, Majene dan sekitarnya menyebabkan beberapa kondisi yang mengharuskan masyarakat mengungsi ke tempat yang aman.
Banyak diantara mereka mengungsi ke daerah dataran tinggi yang jauh dari perkotaan ataupun mengungsi di depan rumah untuk menghindari berdiam diri di dalam bangunan.
Tentunya ketersediaan energi khususnya elpiji untuk keperluan bahan bakar memasak sangat diperlukan ditengah kondisi masih banyaknya pengungsian.
Melihat hal tersebut, Pertamina secara aktif melakukan operasi pasar di 11 titik daerah Mamuju dan Majene untuk mendekatkan akses pembelian LPG kepada masyarakat.
“Operasi pasar elpiji yang dilakukan pada Kamis (21/1/2021) ini tersebar di 6 titik Kabupaten Mamuju, berlokasi di Pertashop Bebangga, SPBU Tasui, SPBU Tapalang, SPBU Kalimamuju, SPBU Simbuang dan SPBU Simboro. Sedangkan, 5 titik lagi berada di Kabupaten Majene, berlokasi di Desa Onang, Desa Banua Sendana, Desa Sendana dan 2 titik di Malunda,” jelas Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali, Sabtu (23/1/2021).
Laode melanjutkan bahwa pola masyarakat selama ini mencari energi baik BBM maupun elpiji di dataran rendah, kemudian kembali lagi ke dataran tinggi untuk mengungsi bersama keluarga.
Laode menambahkan Pertamina terus memperluas cakupan operasi pasar untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan elpiji dengan harga HET (Harga Eceran Tertinggi).
“Operasi Pasar dilaksanakan untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan stok elpiji yang ada di masyarakat,” ujarnya.
Sebanyak 2.050 tabung telah digelontorkan untuk operasi pasar kemarin. “Kemarin kami siapkan masing-masing 1.260 tabung di Mamuju dan 790 tabung di Majene.” tambahnya.
“Kami berharap masyarakat membeli elpiji sesuai kebutuhan, tidak perlu membeli lebih. Karena stok elpiji Pertamina mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Mamuju, Majene dan sekitarnya,” pungkas Laode.
Untuk menjaga kelancaran distribusi dalam operasi pasar elpiji, Pertamina bekerja sama dengan TNI dan Polri yang memberikan bantuan pengamanan dan menyiapkan pola distribusi alternatif untuk menjamin ketersediaan elpiji. (*)
Kerja Sama Centra Mart, Kecamatan Biringkanaya Inisiasi Pasar Tradisional Produk UMKM
Rabu, 03 Maret 2021 17:09Seleksi Tidak Berlanjut, Pendaftar Tenaga Kontrak Damkar Makassar Mengadu ke Dewan
Rabu, 03 Maret 2021 16:52Deretan Aduan untuk OPD Masuk ke Ombudsman Makassar, Danny Pomanto: Tegakkan Hukum
Rabu, 03 Maret 2021 16:40Lagi, KPK Geledah Kantor Pemprov Sulsel
Rabu, 03 Maret 2021 13:50Ketua Tim Transisi Danny-Fatma: Lelang Jabatan Pemkot Makassar akan Diulang
Rabu, 03 Maret 2021 13:43Wali Kota Danny Pomanto Paparkan Makassar Recover di Hadapan Konjen Australia
Rabu, 03 Maret 2021 13:3815.000 Pedagang di Makassar akan Jalani Divaksinasi COVID-19
Rabu, 03 Maret 2021 11:00