MAKASSARMETRO – Sebanyak 750.000 mitra usaha kuliner Indonesia bergabung bersama GoFood. Khususnya pada kategori UMKM, meningkat 50% dibanding tahun sebelumnya.
Selain itu, merchant UMKM dari segmen bisnis menunjukkan pertumbuhan pesat hampir 40% di masa pandemi.
Hal ini disampaikan VP Regional Strategy Gojek Indonesia Timur, Anandita Danaatmadja. Dia menjelaskan bahwa di tengah wabah COVID-19, GoFood menjadi andalan oleh pelanggan.
Tak hanya itu, GoFood turut konsisten menjadi mitra untuk pertumbuhan bagi para merchant terutama UMKM.
“Di tahun 2021 ini, GoFood akan terus merancang teknologi yang meningkatkan pengalaman lebih baik bagi pelanggan. GoFood mengedepankan teknologi personalisasi, serta berfokus menjadi destinasi dan referensi kuliner utama di Indonesia yang akan dihadirkan lewat beberapa fitur andalan sepanjang 2021 nanti,” kata Catherine sapaan karib Anandita Danaatmadja dalam siaran persnya, Senin (25/1/2021).
Pada penghujung tahun 2020 lalu, GoFood telah menyesuaikan tampilan (UI) di aplikasi dan meningkatkan pengalaman menyeluruh (UX) dengan memperkuat personalisasi.
Hal itu ditandai dengan adanya halaman navigasi, informasi status pengantaran makanan, serta fitur koreksi otomatis (auto correct) pada kolom pencarian.
Dalam waktu dekat, GoFood juga akan melengkapi fitur rating dengan ulasan yang dapat diberikan langsung oleh pelanggan untuk referensi pengguna lain.
khusus di Kota Makassar, mi kering dan pallubasa menjadi makanan terfavorit sepanjang 2020 di aplikasi GoFood. Selain itu, sate madura dan jalangkote masih diidolakan masyarakat Makassar.
Tahun 2021, diprediksi martabak dan jajanan khas Makassar lainnya seperti barongko dan sarabba akan menjadi makanan terlaris.
Prediksi kuliner ini dilihat dengan meningkatnya jumlah pesanan serta jumlah pencarian item menu tersebut pada penghujung 2020 lalu.
Prediksi ini dapat menjadi inspirasi bagi para mitra usaha yang tengah mempersiapkan kreasi menu andalan pada 2021.
“Seluruh upaya kami membantu pelanggan beradaptasi di masa pandemi, mulai dari pengembangan teknologi, edukasi protokol kesehatan, serta kejelasan informasi dan komunikasi di aplikasi membuahkan hasil. Upaya kami memperoleh pengakuan tingkat dunia sebagai layanan pesan-antar makanan yang yang melakukan adaptasi tampilan (user interface/ UI) dan pengalaman pelanggan (user) experience/ UX) terbaik dalam merespons COVID-19 oleh UXAlliance, USaria dan Somia CX,” beber Catherine. (*)
Danny Pomanto Minta Dinas PU Lakukan Pemeliharaan Jalan Metro Tanjung Bunga
Sabtu, 06 Maret 2021 22:16Atasi Kemiskinan, Danny Pomanto Siap Lanjutkan Program RISE di Makassar
Sabtu, 06 Maret 2021 22:10Siap-Siap, Danny Pomanto Ingin Segera Terapkan Ojol Day
Sabtu, 06 Maret 2021 14:56Raimel Jejasa Resmi Dilantik Jadi Wakajati Sulsel
Sabtu, 06 Maret 2021 14:48Pemkot Makassar Akan Ubah Pacuan Kuda Parang Tambung Jadi Sirkuit Balap
Sabtu, 06 Maret 2021 14:16Soal Uang Rp1,4 M yang Disita KPK, Nurdin Abdullah: Itu untuk Masjid
Sabtu, 06 Maret 2021 14:12Pendaftaran Honorer Damkar Makassar Akhirnya Diulang, Kapan Jadwalnya?
Sabtu, 06 Maret 2021 14:09Wali Kota Danny Pomanto Kucurkan Rp370 Miliar untuk Program Makassar Recover
Sabtu, 06 Maret 2021 13:40