MAKASSARMETRO – Kudeta oleh militer di Myanmar dikutuk sejumlah negara-negara di dunia. Presiden Amerika Serikat Joe Biden bahkan mengancam memberlakukan kembali sanksi terhadap Myanmar.
Akan tetapi, beda halnya dengan warga muslim Rohingya yang meninggalkan Myanmar ke Bangladesh usai penindakan brutal oleh militer tiga tahun lalu. Mereka menyambut gembira penahanan Aung San Suu Kyi oleh militer Senin (1/2/2021).
Mengutip dari VOA, sekitar 740.000 orang Rohingya melakukan perjalanan dari negara bagian Rakhine ke Bangladesh setelah operasi militer pada Agustus 2017 yang menurut PBB, bisa jadi merupakan genosida.
Suu Kyi merupakan pemimpin de facto ketika itu dan membela militer Myanmar dalam Mahkamah Kriminal Internasional pada 2019.
Sidang itu menuduh pemerintah melakukan kekejian terhadap warga Rohingya, termasuk perkosaan dan pembunuhan.
Berita mengenai penangkapan Suu Kyi itu tersebar dengan cepat di kamp-kamp pengungsi yang penuh sesak di Bangladesh, di mana sekitar sejuta pengungsi Rohingya tinggal.
“Dia penyebab semua penderitaan kami. Kenapa kami tidak merayakannya?,” kata tokoh masyarakat Farid Ullah kepada kantor berita AFP dari Kutupalong, kamp pengungsi terbesar di dunia.
Pihak berwenang Bangladesh mengatakan mereka memonitor perbatasan sepanjang 270 kilometer untuk mengantisipasi kemungkinan arus baru kedatangan pengungsi Rohingya.
Bangladesh mengeluarkan pernyataan, menyerukan agar “proses demokrasi” ditegakkan di Myanmar. (*)
Kerja Sama Centra Mart, Kecamatan Biringkanaya Inisiasi Pasar Tradisional Produk UMKM
Rabu, 03 Maret 2021 17:09Seleksi Tidak Berlanjut, Pendaftar Tenaga Kontrak Damkar Makassar Mengadu ke Dewan
Rabu, 03 Maret 2021 16:52Deretan Aduan untuk OPD Masuk ke Ombudsman Makassar, Danny Pomanto: Tegakkan Hukum
Rabu, 03 Maret 2021 16:40Lagi, KPK Geledah Kantor Pemprov Sulsel
Rabu, 03 Maret 2021 13:50Ketua Tim Transisi Danny-Fatma: Lelang Jabatan Pemkot Makassar akan Diulang
Rabu, 03 Maret 2021 13:43Wali Kota Danny Pomanto Paparkan Makassar Recover di Hadapan Konjen Australia
Rabu, 03 Maret 2021 13:3815.000 Pedagang di Makassar akan Jalani Divaksinasi COVID-19
Rabu, 03 Maret 2021 11:00