MAKASSARMETRO, MAKASSAR – Kualitas udara di Kota Makassar kembali terpantau tidak sehat pada hari ini, Selasa (29/08/2023).
Data dari IQAir, perusahaan teknologi asal Swiss menunjukkan tingkat polusi udara di Makassar berada pada indeks 102. Atau masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Kelompok sensitif yang dimaksud adalah orang-orang yang memiliki kerentanan dengan polusi udara. Misalnya ibu hamil, balita, dan orang lanjut usia.
IQAIr juga mencatat angka PM 2.5 atau partikel halus yang berukuran kurang dari 2,5 mikron telah melebihi ambang batas, yaitu 35,8 mikrogram meter per kubik. Ini melebihi ketentuan WHO yakni 15 mikrogram meter per kubik.
Partikel halus ini muncul akibat berbagai aktivitas, seperti merokok, pembakaran sampah, dan emisi kendaraan bermotor, dan asap dari pembangkit listrik.
Partikel halus ini juga begitu kecil sehingga hanya dapat dilihat melalui mikroskop. Jika dihirup oleh kelompok sensitif bisa mengalami batuk, sesak nafas, atau infeksi saluran nafas (ISPA).
Tiga hari belakangan, IQAir juga menunjukkan kualitas udara di Makassar sudah tidak sehat. Pada kemarin, Senin (28/08/2023), indeks polusi mencapai 80. (*)
Appi-Aliyah Temani Menteri AHY, Tinjau IPAL Losari, Optimalisasi Sambungan Rumah Tangga
Kamis, 10 Juli 2025 23:50Dorong Kepedulian Sosial, Munafri Target Khitanan Gratis hingga di Kepulauan
Kamis, 10 Juli 2025 23:44Appi Sidak Kantor Gabungan, Instruksikan Perbaikan Cepat Fasilitas Pelayanan Publik
Kamis, 10 Juli 2025 23:40Perencanaan hingga Master Plan Tuntas 2025, Stadion Untia Makassar Siap Masuk Konstruksi
Selasa, 08 Juli 2025 20:22Aliyah Mustika Ilham Sambut Program LDII, Dorong Kolaborasi Keumatan di Makassar
Senin, 07 Juli 2025 22:32Pemkot Makassar Tuntaskan Data 62.538 Penerima Iuran Sampah Gratis
Senin, 07 Juli 2025 22:24Kisah Istri di Gowa: Ditinggal Hamil Tanpa Kata, Suami Terancam Penjara
Sabtu, 05 Juli 2025 19:12Pemkot Makassar Gelar Expo Panti Asuhan 2025, Ratusan Anak-Anak Unjuk Keterampilan
Sabtu, 05 Juli 2025 16:56