Deng Ical Raih Penghargaan di Hut ke-72 Tahun PWI Sulsel

MAKASSARMETRO– Pelaksana Tugas (Plt). Walikota Makassar, Syamsu Rizal meraih penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Selatan. Penghargaan tersebut diberikan atas dedikasinya, kepedulian dan peran sertanya dalam pembangunan sinergitas untuk mewujudkan profesionalisme dan kemajuan Pers Sulawesi Selatan.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Ketua PWI Pusat, Sasongko Tedjo kepada Plt. Wali Kota Makassar dan disaksikan ratusan peserta gerak jalan santai dalam rangka hut PWI Sulsel yang ke-72 tahun, yang bertempat di Halaman Kantor PWI Sulawesi Selatan, Jln AP. Pettarani, Sabtu (7/4/2018).

Dalam sambutannya, Deng Ical menyampaikan terimakasih kepada PWI Sulsel yang telah membuat acara gerak jalan santai sekaligus dirangkaikan dengan sosialisasi pilkada damai.

Menurutnya, kegiatan gerak jalan santai yang digelar PWI Sulsel ini merupakan suatu peranan untuk menciptakan Pilkada serentak yang damai.

“Jadi kalau adami itu PWI maka sudah selesaimi setengah tugas Plt. Walikota Makassar untuk menciptakan pilkada damai yang aman dan nyaman untuk semua, tanpa ada gangguan kamtibmas di masyarakat,” ucap Deng Ical.

Dia pun mengajak seluruh lapisan masyarakat, pemangku kepentingan dan terutama insan pers untuk bersama-sama mengawal pilkada serentak ini hingga selesai.

“Karena biasanya itu peserta pilkada lebih takut dengan pers dibandingkan TNI dan Polri. Kalau polisi masih bisaji nah hadapi tapi kalau wartawan yang memberitakan semua kejelekan calon peserta pilkada pasti mereka takut. Jadi sama-samaki semua mengambil peran demi terciptanya pilkada damai,” tambahnya.

Hal senada dikatakan Ketua PWI Sulsel, Sasongko Tedjo, menurutnya, peran wartawan sangat penting dalam menciptakan pilkada damai serentak di seluruh Indonesia terutama di Kota Makassar dan Sulawesi Selatan.

Oleh karena itu, ia meminta kepada seluruh insan pers untuk mengambil peran yang lebih aktif dalam memberikan informasi yang lengkap dan aktual kepada masyarakat.

“Jika wartawan bisa memberikn informasi yang aktual dan terpercaya maka pasti masyarakat tidak akan mudah percaya dengan berita hoax yang disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” katanya.

Sasongko juga mengingatkan kepada seluruh wartawan media cetak, online dan elektronik untuk tetap netral di pilkada dan menjunjung tinggi independensi sebagai wartawan profesional.(*)