MAKASSARMETRO – Guna mengetahui dengan pasti persebaran virus covid-19 di wilaya Sulawesi Selatan. Gubernur Nurdin Abdullah menggelar rapid test secara gratis yang dimulai Senin besok.
Hal itu disampaikannya dilaman media sosial miliknya, Minggu (05/07/2020), dia menyampaikan rapid test sebagai salah satu upaya tracking, sehingga dapat mengambil langkah tepat dalam penanganan covid-19 atau corona di Sulsel.
“Kami lakukan sebagai upaya tracking untuk mengetahui penyebaran virus dan mencegah penularan yang lebih luas,” ujarnya.
Nurdin Abdullah juga menjelaskan bagi masyarakat yang ingin mengikuti rapid test ini terlebih dahulu harus mendaftarkan diri secara daring. Adapun untuk pendaftaran masyarakat bisa mengakses https://covid19.sulselprov.go.id/rapidgratis atau http://bit.ly/rapidgratis.
Untuk pemusatan kegiatan tersebut digelar di dua lokasi diantaranya Dinas Kesehatan Prov. Sulsel di Jl. Perintis Kemerdekaan dan Gedung PKK Sulsel di Jl. Masjid Raya. Masyarakat yang mengikuti rapid test di wajibkan datang tepat waktu dan membawa bukti pendaftaran.
“Kita target kuota pemeriksaan sebanyak 400 orang per hari, ini kami lakukan agar Protokol Kesehatan dapat berjalan dengan baik,” terangnya.
Selain itu rapid test dimaksudkan, menjawab keluhan masyarakat yang kesulitan mendapatkan surat keterangan bebas covid-19 ketika hendak berpergian keluar kota.
Diakhir dirinya memastikan rapid test yang digelar oleh pemerintah provinsi Sulawesi Selatan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak memakai masker dan cuci tangan.
DPRD WFH, Tidak TerimaTamu, Semua Harus Rapid Antigen
Kamis, 14 Januari 2021 17:38Gubernur Sulsel Sebut Program Vaksinasi Solusi Pandemi COVID-19
Kamis, 14 Januari 2021 13:43Gawat, Ruang Isolasi Pasien COVID-19 Rumah Sakit Dadi Penuh
Kamis, 14 Januari 2021 13:14Jalani Vaksinasi COVID-19, Pj Wali Kota Makassar: Sama Sekali Tidak Berasa
Kamis, 14 Januari 2021 12:56Bersama Forkopimda, Ketua DPRD Makassar Turut Hadir dalam Pencanangan Vaksin COVID-19
Kamis, 14 Januari 2021 12:51Kantor PW Muhammadiyah Sulsel Lockdown
Kamis, 14 Januari 2021 11:50Gubernur Sulsel Ungkap Alasan Dirinya Batal Divaksin
Kamis, 14 Januari 2021 11:44