MAKASSARMETRO — Untuk merampingkan atau menekan pengeluaran anggaran negara, Presiden Indonesia bakal membubarkan 18 lembaga pemerintahan. Hal tersebut diungkapkan saat berada di Istana Negara, Senin (13/7/2020).
Menurutnya sisa anggara yang tak terpakai bisa dikembalikan ke kementerian maupun kebagian direktorat.
“Semakin ramping organisasi ya cost-nya kan semakin bisa kita kembalikan. Anggaran, biaya. Kalo pun bisa kembalikan ke menteri kementerian, ke dirjen, direktorat, direktur, kenapa kita harus pake badan-badan itu lagi, ke komisi-komisi itu lagi,” katanya.
Dirinya berencana akan membubarkan 18 lembaga tersebut dalam waktu dekat ini. Kendati begitu mantan walikota Solo itu enggan merinci daftar 18 lembaga yang akan di bubarkan.
Selain itu dirinya menekankan ingin agar lembaga negara yang ada dapat dibuat seefisien mungkin. Dengan demikian, pemerintahan bisa bergerak lebih cepat.
“Saya ingin kapal itu sesimpel mungkin sehingga bergeraknya menjadi cepat. Organisasi ke depan kira-kira seperti itu,” ucap Jokowi.
Presiden Jokowi sendiri selalu menekankan bahwa prosedur jalannya pemerintah harus cepat, sehingga bisa menjadi negara maju.
“Bolak-balik kan saya sampaikan, negara cepat bisa mengalahkan negara yang lambat. Bukan negara gede mengalahkan negara yang kecil, enggak. Kita yakini,” imbuhnya.
Rencana merampingkan 18 lembaga pemerintahan sebelumnya sempat disinggung Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo. Tjahjo menyebut ada banyak lembaga negara yang potensial untuk dibubarkan oleh pemerintah.
Bahkan Jokowi beberapa waktu lalu mengancam akan melakukan perombakan kabinet atau reshuffle para menteri bila kinerja kerjanya tak maksimal.
23 Januari, Danny-Fatma Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar
Kamis, 21 Januari 2021 14:41Dosen Agama Protestan Universitas Hasanuddin Ditemukan Tewas
Kamis, 21 Januari 2021 14:31Gempar Sulbar, 103 Bangunan Sekolah Rusak
Kamis, 21 Januari 2021 14:27Nurdin Abdullah Fasilitasi Pemulangan Pengungsi Korban Gempa Sulbar ke Jateng, Jatim, dan Kaltim
Kamis, 21 Januari 2021 14:15Antisipasi Penyebaran COVID-19 di Pengungsian, Dinkes Makassar Koordinasi Puskesmas Manggala
Kamis, 21 Januari 2021 14:11Pemkot Makassar Sudah Ancang-Ancang Pangkas 204 Tenaga Kontrak
Rabu, 20 Januari 2021 15:38Nurdin Abdullah Dukung Pembangunan Fasilitas dan Infrastruktur Penunjang Geopark Maros-Pangkep
Rabu, 20 Januari 2021 15:27BBMKG Makassar Ingatkan Masyarakat, Ketinggian Gelombang Capai 4 Meter
Rabu, 20 Januari 2021 15:08