MAKASSARMETRO, Gowa – Sekretaris Daerah Sekda Kabupaten Gowa, H. Muchlis didamapingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gowa Syamsuddin Bidol menerima kunjungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidrap di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rabu (29/7/2020).
Pada kunjungan ini rombongan DPRD Kabupaten Sidrap mempertanyakan tentang pendataan yang dilakukan oleh Dinas Sosial terkait dengan bantuan sosial baik dari bantuan dari Provinsi maupun dari Pusat.
Menanggapi hal ini, Sekda Gowa, H. Muchlis mengatakan dalam penyaluran bantuan, Pemerintah Kabupaten Gowa tetap mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia.
“Jumlah penduduk Kabupaten Gowa sekitar 700 ribu lebih dan sekitar 224 Kepala Keluarga (KK). Dari jumlah penduduk ini yang masuk DTKS 35 persen yaitu sekitar 77.675,” kata Muchlis.
Lanjutnya, khusus di masa pandemi Covid-19 ini, data penerima bantuan terus mengalami perubahan. Hal ini disebabkan adanya masyarakat yang rentan langsung menjadi kurang mampu atau jatuh miskin karena kehilangan pekerjaan ataupun pendapatan.
“Semuanya ini telah diberi skim dari pemerintah baik pusat maupun daerah seperti dari pemerintah pusat yaitu program PKH, BLT, BST dan lainnya yang masuk dalam DTKS dan semua ini sudah disalurkan saat kita PSBB,” jelasnya.
Dalam pendataan masyarakat penerima bantuan sosial di masa PSBB, Kabupaten Gowa juga membuka call center dan melibatkan Polsek serta Koramil di setiap Kecamatan. Masyarakat yang merasa layak mendapatkan bantuan bisa melapor dengan membawa persyaratan.
Agar penyaluran bantuan khususnya pada saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tidak dobel, Muchlis menambahkan setiap rumah dipasangi stiker sesuaikan dengan kategori bantuan yang diterima.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidrap, Kasman mengaku sangat berterima atas penerimaan Pemerintah Kabupaten Gowa. Dirinya juga merasa puas dengan penjelasan yang diperolehnya.
“Alhamdulillah kami sangat puas terkait apa yang kami apa namanya bahas dalam rapat kunjungan ini Kami merasa puas terkait apa yang kami ajukan dan yang dijelaskan kepada kami,” tandasnya.(JN)
Jam Operasional Masih Berlaku, Camat Panakkuang Rutin Turun Memantau
Sabtu, 23 Januari 2021 19:41Listrik Padam Akibat Gempa, 5.080 Dosis Vaksin COVID-19 di Mamuju Rusak
Sabtu, 23 Januari 2021 16:4352 Kali Gempa Bumi dalam 20 Hari, BMKG Sebut Tidak Lazim
Sabtu, 23 Januari 2021 16:35COVID-19 Indonesia per 23 Januari: 12.191 Kasus Baru, 9.912 Sembuh
Sabtu, 23 Januari 2021 16:31Pemkot Makassar akan Bangun Tanggul untuk Atasi Banjir di Manggala
Sabtu, 23 Januari 2021 15:20Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Makassar Minta BKPSDM Tindak Tegas Tenaga Kontrak Malas
Sabtu, 23 Januari 2021 15:10Awal 2021, Dinas PU Makassar Kebut Proses Tender Proyek
Sabtu, 23 Januari 2021 15:02Bagikan 526 SK CPNS, Pj Wali Kota Makassar Titipkan Pesan Moral
Sabtu, 23 Januari 2021 14:57