Tok! APBD Makassar TA 2023 Rp5,6 Triliun

Kamis, 01 Desember 2022 08:34 WITA Reporter : Makassarmetro
Tok! APBD Makassar TA 2023 Rp5,6 Triliun Ilustrasi.

MAKASSARMETRO, MAKASSAR – DPRD Kota Makassar menetapkan APBD TA 2023 sebesar Rp5,6 triliun. Penetapan berlangsung dalam rapat paripurna, Rabu (30/11/2022).

Namun, Pemkot Makassar mendapat sejumlah catatan yang perlu diperhatikan dalam merealisasikan program pembangunan di daerah.

Hal ini mengingat sejumlah program pembangunan yang direncanakan tahun 2022 tidak dieksekusi sehingga berujung pada rendahnya serapan anggaran.

Juru Bicara Fraksi PKS, Yeni Rahman, menyampaikan dua bulan jelang berakhirnya tahun anggaran 2022, serapan belanja infrastruktur masih sangat rendah.

Hingga awal November 2022, realisasi anggaran Pemkot Makassar baru 46 persen, sementara pendapatan mencapai 73,72 persen.

“Dengan kondisi ini, maka potensi Silpa akan semakin tinggi. Hal ini tentu kita tidak inginkan. Perlu proses tender dini pada pekerjaan di dinas dengan alokasi belanja tertinggi sehingga dapat terserap,” kata Yeni.

Ketua Banggar, Adi Rasyid Ali, menambahkan Pemkot Makassar seharusnya mengupayakan agar serapan anggaran bisa dilakukan pada triwulan pertama tahun anggaran. Hal itu dimaksudkan agar serapan anggaran bisa maksimal hingga akhir tahun.

“Triwulan pertama diusahakan harus sudah ada serapan anggaran minimal 25 persen. Jangan triwulan kedua baru ada penyerapan,” katanya.

Sementara, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto, menyampaikan akan belajar dari rendahnya penyerapan anggaran di 2022. Maka dari itu, dia akan mengawal tender dini untuk program pembangunan di 2023.

“Biasanya kalau habis ketuk palu, orang santai-santai. Kalau saya akan kawal terus. Ini ada beberapa yang sudah listing. Termasuk proyek besar. Yang bisa diklik saya suruh klik semua,” kata Danny.

Dia menyebutkan ada 18 proyek strategis yang akan ditender dini. Di antaranya Makassar Core and City Arena (Macca), revitalisasi Karebosi, Government Center, hingga Japparate.

“Deadline tender dini Desember. Kalau perencanaan itu yang lain itu relatif banyak design and build. Jadi perencanaan itu banyak tidak tuntas. Jadi akan dituntaskan oleh pemenang,” ujar Danny.

Topik berita Terkait:
  1. DPRD Kota Makassar
Berikan Komentar
Komentar Pembaca