MAKASSARMETRO, MAKASSAR – Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Makassar menunjukkan kinerja positif sepanjang tahun 2023. Di mana terjadi peningkatan angka wisatawan yang masuk hingga 42 persen.
Secara rinci, jumlah wisatawan domestik pada periode Januari-Oktober mencapai 3.670.961. Sedangkan wisatawan mancanegara mencapai 67.715 orang.
Kepala Dispar Makassar, Muhammad Roem mengatakan peningkatan angka kunjungan tercatat naik pada Juni, Juli tepatnya pada saat pergelaran event Makassar Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) dan khususnya Rapat Kerja (Raker) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi).
Apkesi dianggap menjadi yang tertinggi, sebab seluruh pemerintah kota di Indonesia memborong pegawainya beserta staf untuk datang langsung ke Makassar.
Kemudian di bulan Agustus, September dan Oktober dalam hal ini saat pergelaran Makassar Eight Festival (F8).
“Dari tahun kemarin itu naik kurang lebih 42 persen. Kenapa bisa 3,6 juta kemarin 2,7 juta sekarang naik, berarti kurang lebih ada 900 ribu pergerakan naik. Pasti di bulan Apeksi, kemudian last season Agustus, September, Oktober,” jelasnya, Selasa (02/01/2024).
Selain itu, Roem juga melaporkan industri Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) sangat diuntungkan dengan kondisi tersebut.
“Makanya teman-teman Industri (hotel, resto dan biro perjalanan) mengatakan tahun ini sangat baik sekali untuk industri pariwisata,” katanya.
Menurutnya ini juga merupakan output dari upaya Dinas Pariwisata untuk mempromosikan Makassar Direct Sale (MDS) dan Makasssar Travel Fair (MTF) ke sejumlah daerah di Indonesia.
Lima Kota yang dituju tahun ini, antara lain Kendari, Ambon, Surabaya, Jakarta, Balikpapan. Pun melihat progresifitasnya, Roem berencana akan kembali menambah satu kota di 2024 mendatang.
Program ini diketahui mendorong promosi Makassar ke sejumlah daerah dengan memasilitasi 159 industri perhotelan dan biro perjalanan untuk melakukan kegiatan sales mission.
“Kita jaga terus ramanya supaya tidak kendor, bagaimana kegiatan harus tetap jalan, kita berharap situasi politik secara nasional tdk mempengaruhi di kota,” harapnya.
Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dispar Makassar Yulianti menyampaikan, pada 2024 nanti, salah satu daerah baru yang akan ditambahkan ke dalam program ini yakni Papua.
“Kita mau sasar daerah Timur karena disana ada direct flight. Rencana enam kota, pak kadis juga mau MDS dan MTF di 3 kota, kemarin hanya 1 kota di Surabaya,” tandas Yulianti.
Yulianti mengatakan, pengaruh kegiatan nasional dan internasional di Makassar ini sangatlah berpengaruh, ini yang terus diupayakan oleh Dispar.
“Ini yang harus kita jaga terus iramanya, supaya tidak kendor, supaya bagaimana kegiatan tetap jalan,” tukasnya. (*)
Maju Calon Bupati Bone, Andi Rio Idris Padjalangi Mappatabe ke Masyarakat
Rabu, 01 Mei 2024 18:51Benarkah Klan Sulaiman Tidak Diperhatikan Pemkab Bone?
Selasa, 30 April 2024 19:49UPT Losari Makassar Terus Berbenah, Pantai Losari Jadi Destinasi Wisata Favorit
Selasa, 30 April 2024 16:53Andi Suhada Harap Pemuda Berperan Bangun Kota Makassar
Selasa, 30 April 2024 15:47Dinas PU Makassar Sosialisasi Tangki Septik Individual Perkotaan di Sangakarrang
Senin, 29 April 2024 12:47Dinas PU Makassar: Septik Tank Individual Dibangun Sesuai Aturan
Minggu, 28 April 2024 00:24Dukung Program Wali Kota, Camat Mariso Pimpin Tanam 13.000 Bibit Cabai di Lorong-Lorong
Jumat, 26 April 2024 18:18Camat Tamalanrea Ikuti Upacara Peringatan Hari Otda 2024 di Balai Kota Makassar
Kamis, 25 April 2024 22:58