MAKASSARMETRO– Setiap tanggal 1 April, dunia memperingati April Fool’s Day atau April Mop, sebuah momen yang dimanfaatkan banyak pihak untuk berbuat jahil atau usil terhadap orang lain dan korban diminta memaklumi kejahilan tersebut, tidak terkecuali di media sosial.
Tapi tahun ini, banyak pengguna media sosial menyerukan agar tidak melakukan lelucon. Pasalnya dunia sedang tidak bercanda melawan pandemi virus corona. Konsekuensi pidana siap menanti bagi orang-orang yang menggunakan virus corona sebagai bahan prank atau hoax.
Google juga meniadakan fitur April Mop tahun ini. Tujuannya demi menghormati mereka yang berjuang melawan virus corona di barisan depan.
Melansir The Verge, surel internal Chief Marketing Officer Google, Lorraine Twohill menyebut agar menyimpan lelucon untuk April tahun depan.
“Tujuan utama kita saat ini adalah membantu orang-orang, mari simpan lelucon pada bulan April mendatang,” tulis Twohill.
Kementerian Kesehatan Jerman juga memperingatkan orang-orang agar tidak melakukan lelucon seputar virus corona.
“Corona bukan lelucon,” kata Kemenkes Jerman seperti dikutip dari Liputan6.
Pasar Maricaya Jadi Titik Blusukan, Rezki Bawa Program SEHATI untuk Pedagang Kecil
Sabtu, 12 Oktober 2024 15:11Makassar International Jetski Championship 2024, Arwin Azis Dukung Sport Tourism di Makassar
Sabtu, 12 Oktober 2024 15:09Didampingi Ketua DPRD Makassar, Rezki Gaungkan Perubahan Nyata di Wilayah Tamalanrea
Jumat, 11 Oktober 2024 20:40Ilham Arief Sirajuddin Titip Program kepada Andi Seto
Jumat, 11 Oktober 2024 13:55Kunjungan ke KPU Makassar, Pjs Wali Kota Pastikan Kesiapan Pilkada 2024
Jumat, 11 Oktober 2024 13:36Mantan Wakil Bupati Amiruddin Siap Menangkan DIA di Enrekang
Jumat, 11 Oktober 2024 13:31Warga Rusun di Mariso Bertekad Pilih Seto-Rezki: Pengalaman dan Rekam Jejak Terbukti
Jumat, 11 Oktober 2024 07:46