MAKASSARMETRO, MAKASSAR – Dinas Koperasi (Diskop) dan UKM Kota Makassar serius untuk mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di lorong-lorong. Terutama yang masuk pada program di Lorong Wisata (Longwis).
Untuk mendukung langkah tersebut, Diskop UKM Makassar memberi pelatihan kepada jajarannya. Mereka diajar cara melakukan penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi UMKM, Selasa (02/08/2022).
“Jajaran Diskop dan UKM, termasuk Laskar Pelangi kita beri pelatihan sebagai bekal ketika turun melakukan pendataan UMKM, sekaligus membantu fasilitasi penerbitan NIB,” terang Kepala Diskop UKM Makassar, Sri Sulsilawati.
Kata Sri–sapaan akrabnya, seringkali UMKM mengabaikan aspek perizinan seperti NIB. Padahal menurutnya perizinan usaha penting dalam menjalankan bisnis. NIB merupakan bukti legalitas UMKM dalam menjalankan kegiatan usaha sesuai regulasi yang berlaku.
Mengingat pendaftaran NIB melaluo One Single Submission (OSS) yang dikelola Badan Koordinasi Penanaman Modal RI membutuhkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Maka personel Diskop UKM Makassar juga dilatih untuk fasilitasi pelaku UKM untuk memperolehnya.
“Penerbitan NIB di OSS butuh NPWP. Kita juga akan fasilitasi pelaku UMKM yang belumnya NPWP untuk memilikinya,” tutup Sri.
Diketahui beberapa bulan terakhir, Diskop UKM Makassar gencar melakukan pendataan pelaku UMKM. Di mana berada di 1.095 Lorong Wisata. (*)
Dinas Kebudayaan Makassar Gelar Forum Renstra 2025-2029, Perkuat Peran Budaya dalam Pembangunan
Selasa, 18 Maret 2025 22:56Setelah Sukses Raih Rekor MURI, Makassar Kembali Jadi Tuan Rumah Buka Puasa Raja Salman
Senin, 17 Maret 2025 21:12Ramadhan Fest Diskop Makassar Ajak Generasi Muda Jadi Enterpreneur
Senin, 17 Maret 2025 21:09Dispora Makassar Gandeng Rian Fahardhi Beri Edukasi Bijak Bersosmed ke Anak Muda
Minggu, 16 Maret 2025 18:07Andi Suhada Gelar Reses Dua Titik Sekaligus di Kecamatan Makassar
Minggu, 16 Maret 2025 17:46Wali Kota Makassar Soroti Perusda yang Tak Capai Target, Minta Perbaikan Secepatnya
Sabtu, 15 Maret 2025 04:11Musrenbang RKPD 2026, Pemkot Makassar Prioritaskan Pembangunan Inklusif yang Berdaya Saing
Kamis, 13 Maret 2025 21:58Reses di Rappocini, Masalah Drainase Jadi Prioritas Utama Andi Suhada
Rabu, 12 Maret 2025 21:26